Kamis, 22 April 2010

Bangkitkan Semangatmu

Rabu, 23 Desember 1998


Mulai detik ini, kamu harus bertanya kepada dirimu sendiri kemana nanti kamu melangkah, maka hati kecilmu ini menjawab bahwa kamu harus sukses ujian. Lalu kenapa nilai IPA-mu minimal? Jawabnya adalah tidak boleh kurang dari 7, kedua harus lulus UMPTN kedokteran di UNIVERSITAS NEGERI. Lalu langkah apa yang mesti kamu temput? Kamu harus berpikir jernih, percaya diri, menggunakan otak, minimal bisa menjadi raja IPA di SMA Negeri sekolahmu. Belajar tekun, minimal 4 jam sehari tidak sombong, selalu menaai ajaran Tuhan. Tidak mudah menyerah, lalu bagaimana jika kamu tidak bisa mencapai ini? Jawabnya kamu telah membuat kesalahan yang sangat besar seumur hidupmu ini! Lalu apakah yang mesti saya lakukan untuk mewujudkan hal ini? Jawabnya pertama kamu harus melakukan langkah di atas dengan sangat baik dan yang kedua tergantung kemurahan hati Tuhan sudah melimpahkan rahmatnya kepadamu! Kamu harus sesalu mengingat Tuhan dan melaksanakan ajarannya.
Ini adalah kisah nyata, mengenai kasih Tuhan yang pernah aku terima. Sering dalam mimpi aku bertemu dengan setan yang jelas tidak bersahabat denganku dan aku berhasil mengalahknanya dengan mengucapkan doa . Padahal waktu itu aku baru kelas satu SMU sedangkan aku belajar yoga saat cawu 3 kelas 1 SMU. Pada wakut cawu 3 berakhir akku yakin aku tidak akan dapat kelas IPA yang aku diam-idamkan dan nyatanya memang tidak dapat. Aku sedikit punya juga keyakinan, suatu saat aku akan dapat kelas IPA, saat ini aku dapat IPS 3, kemudian saat pesantian kilat berakhir Pak Benny mengatakan akan mempertimbangkan anak yang mau cari jurusan IPA. Rabu berikutnya aku datang ke sekolah dan tidak ada pengumuman, aku serhkan semuanya pada Tuhan. Saat liburan hari purnama kliwon aku datang ke tempat ibadah sekitar Pukul 06:30 sore dan sembahyang dari luar. Saat brouk sekolah tiba sehari sebelumnya aku sudah datang yaitu hari munggu. Aku datang sendiri ke sekolah sore itu dan tidak ada siapa-siapa. Hatiku berdebar-debar dari kelas IPA 3, IPA 2 aku pasrah dan terakhir aku baca daftar kelas IPA 1 dan namaku ada di sana. Aku sangat tak percaya, berulang kali kupukul kepalaku sendiri, kugigit jariku dan terasa sakit. Mondar-mandir aku kesana tak percaya, inilah kasih sejati Tuhan........................

0 komentar:

Posting Komentar